Part 32 : Switching

Dibawah ini adalah penjelasan tentang switching. Dengan menggunakan switching kita terhindar dari kerugian yang lebih besar, bahkan bisa menjadi profit .
Switching adalah melakukan pergantian arah dengan menutup posisi yang sedang merugi, karena harga bergerak berlawanan dengan prediksi, dilanjutkan dan membuka posisi baru mengikuti gerakan harga yang sedang terjadi, dengan harapan keuntungan posisi yang kedua akan lebih besar dari posisi pertama yang sudah Cut Loss.
Misalnya :
Anda memprediksi GBP/USD akan NAIK dari 1.2000 ke 1.3000.
Lalu anda Buy  GBP/USD di harga 1.2000 dengan harapan harga akan naik .
Tapi ternyata bukannya naik , malah sebaliknya TURUN ke 1.1700
Dan setelah analisa ulang, Anda menyimpulkan bahwa prediksi bahwa harga akan naik adalah  salah, dan diprediksikan harga akan turun ke 1.1000.
Apa yang harus dilakukan ?
Daripada melawan harga pasar dan menderita kerugian dan lagipula harga akan turun lebih jauh dari sekarang, Putuskan untuk menutup posisi Buy anda yang sekarang merugi (Buy 1.2000, close di 1.1700) lalu buka posisi baru Sell di 1.1700 (dengan harapan harga akan turun ke 1.1000).
Setelah beberapa saat ternyata harga terus turun ke 1.1000 sehingga anda mendapatkan keuntungan 700 point (1.1700 – 1.1000). Lebih besar dari kerugian yang pada posisi pertama yang ditutup sebelumnya, sebesar -300 point (1.1700 – 1.2000).
Sehingga ketika anda menutup posisi Sell anda, keuntungan anda pada hari itu sebesar 700 – 300 = 400 point.
TIPS :
-Lakukan SWITCHING dengan membuka posisi kedua yang berlawanan dengan posisi pertama hanya bila prediksi keuntungan melebihi nilai kerugian posisi pertama yang akan ditutup.
-Kalau ternyata harga berubah ternyata sesuai dengan prediksi pertama, maka anda akan menderita kerugian 2 kali, yaitu posisi pertama dan posisi kedua juga



Salam,
Happy Trading

PERINGATAN RESIKO: Perdagangan / trading valuta asing atau forex, komoditi (emas) dan sejenisnya pada dasarnya mempunyai tingkat keuntungan dan resiko yang tinggi.


1 komentar:

  1. Kalau sudah dengar tentang averaging, jadi ingat kelakuan trading awal-awal dulu. Kebiasaan averaging dan tidak melihat atau memperhitungkan modal yang dimiliki. PAda akhirnya loss dan loss yang didapat. Mungkin belum menguasai terkait averaging ini hehe... Sekarang di akun real OctaFx saya sudah ga berani lagi averaging. Terlalu beresiko menurut saya. Apalagi di OctaFx kan ada bonus deposit sampai 50% tuh, kalau masih suka averaging bisa bahaya juga :)

    BalasHapus